sejenak kau tiup ruh itu
lalu nyawa kembali menjura
mengklaim jiwa dipembaring luka
mengklaim jiwa dipembaring luka
Manakala resah yang
kupahat dilangit
hanyut terbawa bulir rintik hujan
pula hilang kau dari hadapan
Usai senyum membunting
sudahi pening melengking
segalanya kembali hening
Kuabdikan setiaku padamu
bukan hanya lalu, tapi setiap waktu
meski kutahu rumah itu tak lagi berpintu
by: panda
hanyut terbawa bulir rintik hujan
pula hilang kau dari hadapan
Usai senyum membunting
sudahi pening melengking
segalanya kembali hening
Kuabdikan setiaku padamu
bukan hanya lalu, tapi setiap waktu
meski kutahu rumah itu tak lagi berpintu
by: panda
No comments:
Post a Comment