Kadang aku menangis sendiri ditengah keramaian.
Kadang aku menjerit tertahan diandara hiruk pikuk orang-orang.
Kenapa aku tak bisa menepiskan bobsanku. Menghilangkan jenuh ,penat karna bayangan...
Kadang aku menjerit tertahan diandara hiruk pikuk orang-orang.
Kenapa aku tak bisa menepiskan bobsanku. Menghilangkan jenuh ,penat karna bayangan...
Kapan kau hadir mengobati luka hati ini.
Kapan kau datang lagi menemani sepiku.
Kenapa kau tak pernah mengerti jenuh yang aku rasa.
Setelah semua cerita kita hanya tinggal kenangan.
Hanya satu pintaku..
Sebentar saja kau tengok aku.
Lihat sejenak hidupku sekang.
Kenapa kau tak mau mendengar
Jerit hatiku.
Yang selalu pekikan namamu tiap helaan nafasku.
Apa kau sudah tak berhati tak juga bernurani.
Membiarkan aku tak berarti didalam kebosanan tampa canda tawamu.
^_^
No comments:
Post a Comment