LAMAN CENTRAL

28 August, 2012

syair si hati salju

syair si hati salju

sekebun cinta telah berbunga
secabang kasih telah terasa
sesejuk embun pagi yang menetas dan mengalir
membasahi rerumputan
seindah pelangi yang melukis langit
kala bumi sejuk dengan air hujan
begitulah umpama kata-katamu padaku

dulu kau sangat memikatku
dengan kata-kata indah yang slalu kau ucapkan padaku
dan dengan janji manis yang kau luapkan padaku

namun kenapa
saat aku terbuai dengan smua yang kau berikan
engkau merampas dariku dalam sekejap mata
kau membuatku terbakar oleh api cinta
dan kau menghancurkan bangunan cinta
yang aku bangun dengan susah payah

demi tuhan
sungguh diri ini dahulu sangatlah berharga
sungguh air mata ini sangatlah mahal untuk aku teteskan pada seorang wanita
tapi kenapa saat ini air mataku tak henti-hentinya menetes
saat ku ingat  kecurangan dirimu
kenapa air mata ini sangat murah padamu

kau memberikan cinta yang palsu kepadaku
yang aku anggap adalah cinta yang kluar dari lubuk hatimu
tapi ternyata cinta itu kau jadikan sarana untuk mendapatkan dia

bodohnya aku
menggenggam erat cinta itu dalam hatiku

apa aku pernah menyakitimu
kasih,,
jangankan ntuk menyakiti hatimu
sehelai rambutmu pun tak pernah aku lukai

kini saat kau sudah bersamanya
aku hanya bisa memandangi kecurangan warna bunga impianku
menyesal pun tiada gunanya
aku tak mungkin memlikimu
karna aku hanya akan di anggap menyusahkan
untuk meraih impianmu
siapalah diriku..???

aku sadar diri ini anak orang tak punya
yang mengharap cinta dari anak seorang raja

kau bagai merpati yang bisa terbang sesuka hatimu
sedang aku..???
bagai siput yang berjalan satu langkah saja
harus susah menjalaninya

aku yang di landa gelap dan sunyi
yang cuma bisa tersenyum kala terbit sang mentari
aku sadari itu semua

tapi biarlah
biarlah penyesalan ini yang slau aku kenang
tanpa kau curangipun aku akan tetap melepasmu
karna itu memang pilihanmu

biarlah ini menjadi pelajaran bagi insan yang tak punya ini
agar tak mengharap lagi di cintai oleh seorang putri sepertimu
meski dalam lubuk hati terdalam mengadu pada tuhan

aku jg ingin tuhan.....
aku jg berhak mendapat yang seperti dia
yang tanpa melihat kekurangan dan kelebihanku

khairul azham alfarizhi

No comments: